Jumat, 05 Agustus 2011

Antara agama dan peradaban



Sebagai makhluk sosial yang membutuhkan adaptasi terhadap kemajuan zaman yang saat ini telah menghadapkan makhluk yang bernama manusia yaitu satu zaman /era yang di sebut era globalisasi

Era globalisasi adalah satu zaman dimana manusia tlah di katakan sampai kepada peradaban mutakhir,modern dan puncak dari kejayaan suatu massa yang pernah ada di atas dunia.
kita telah menyadari pula bahwa globalisasi adalah berkumpulnya semua pemikiran dan sudut pandang manusia terhadap dalam menilai suatu obyek baik dalam hal kultur,budaya dan agama.
Yang perlu kita pertanyakan pada diri kita sebagai ummat islam adalah apakah kita juga telah membuat sendi-sendi agama islam agar menjadi lebih modern ? dan apakah kita tidak lagi menjadikan Islam yang di bawa oleh Nabi Muhammad S.A.W sebagai tuntunan dengan melakukan perubahan dalam tata cara serta prilaku dalam melaksanakan nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya.
seringkali penyimpangan kita lakukan yang tanpa kita sadari bahwa hal itu adalah bagian dari salah satu apa yang di larang oleh Allah dan Rasul-Nya yaitu dengan membuat perayaan baru dan turut dalam memuliakannya seolah-olah hal itu adalah sesuatu yang sakral di antaranya adalah yang mereka beri Istilah HARI VALENTINE atau Hari kasih sayang, hari ulang tahun dan lain sebagainya yang sudah jelas tidak pernah di contohkan oleh Sunnah Rasul tentang hal tersebut.
Waspadalah saudaraku,,,Islam adalah agama yang telah sempurna dan Allah yang telah menyempurnakannya, lalu dengan menambahkan tata cara baru adalah hal yang bertentangan dengan hukum yang sudah di gariskan oleh Allah yang termaktub dalam Al-Qur'an.
Sungguh, dengan menambah-nambah tata cara ibadah di dalamnya, baik yang berupa HABLUNMINALLAH (hubungan dengan Allah) dan HABLUNMINANNAAS (hubungan dengan sesama manusia)adalah suatu kebodohan yang dapat mengantarkan pelakunya menuju jurang kebinasaan, NA'UDZUBILLAH.
tetapi yang mengherankan terutama bagi remaja islam justru bisa menjadi pemicu pertikaian dalam hubungan mereka manakala salah satu di antara sepasang kekasih terlupa atau tidak membingkiskan sesuatu pada hari yang mereka istilahkan hari jadi dsb.
Patut kita sadari bahwa inilah kemerosatan akhlak remaja dan pemuda islam yang bisa saja di akibatkan oleh pergaulan bebas atau mungkin karena kurangnya perhatian orang tua dalam hal pembinaan mental spiritual dengan konsep yang islami.
Bila hal itu adalah sesuatu yang kita rasakan juga, maka tidak ada salahnya kita saling mengingatkan dengan satu harapan yaitu supaya jalan yang kita tempuh tidak bertentangan dengan nilai-nilai suci yang tercantum dalam Al-Qur'an dan sunnah Rasul-Nya.
Semoga tulisan ini bermampaat bagi saya pribadi dan buat rekan-rekan yang ingin bermuhasabah untuk perbaikan akhlak kita semua, amin 3x.
|| | Copy Right By : Kalam Jiwa | Design By : Cuerosbhelatos ||