Rabu, 17 Agustus 2011

Mengalah

terhampar sudah baik dan burukku

tak ada se-debu pun tertutupi

segala kelemahan ini tak sedikitpun bisa disembunyikan..

aku kadang bagai perempuan

yang terdiam memainkan rasa

mengalah walau tak salah

tersalahkan walau sebenarnya benar


tapi aku tak bangga menjadi lelaki

yang keras dan merasa tegas

mengabaikan perasaan yang sebenarnya harus tersentuh lembut

menjadi batu dan selalu dibenarkan...

tak ingin aku menjadi itu dan membiasakan diri bermain dengan harga diri

dan..

hanya dengan ini kita bertahan..

saling mengalah..

berusaha tenang didalam kekeruhan

segera berbaik ketika emosi terluap

bertutur dengan hati

jujur dengan apa adanya

ikhlas ketika waktu tak berpihak

dan sabar ketika segala aral mendera..

aku ada untuk berbagi segalanya

sedih, tangis, canda, tawa..

rasakan kebersamaan ini sebagai anugrah

agar kita tetap saling mengerti..

karna hanya pengertian kelebihan kita

dan kekuatan itu yang mampu membuat kita bertahan selamanya.
|| | Copy Right By : Kalam Jiwa | Design By : Cuerosbhelatos ||